EMITEN - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 73,53 poin atau 1,21% ke 6.139,22 hingga akhir perdagangan sesi I, Kamis (7/1) di Bursa Efek Indonesia. Indeks sektor pertambangan menjadi penopang IHSG pada hari ini dengan kenaikan 5,83%.
Indeks sektor tambang memimpin kenaikan delapan sektor lainnya. Sektor industri dasar menguat 1,68%. Sektor perdagangan dan jasa menanjak 1,36%. Sektor infrastruktur naik 1,27%. Sektor keuangan menguat 1,03%.
Sektor manufaktur dan perkebunan naik masing-masing 0,55% dan 0,50%. Sektor konstruksi dan properti menguat 0,37%. Sedangkan sektor barang konsumsi naik tipis 0,06%. Hanya sektor aneka industri yang justru turun hingga siang ini.
Berdasarkan data RTI, berikut saham-saham sektor pertambangan yang menguat dengan persentase double digit:
- PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) 24,46%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 17,67%
- PT Harum Energy Tbk (HRUM) 13,85%
- PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) 12,90%
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 12,16%
- PT Timah Tbk (TINS) 12,15%
- PT Central Omega Resources Tbk (DKFT) Rp 11,58%
Baca Juga: Turun tipis, harga minyak WTI masih berada di atas US$ 50 per barel
Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 17,67%
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 12,16%
- PT Pabrik Kertas Tjwi Kimia Tbk (TKIM) 8,06%
Hanya dua saham LQ45 yang turun harga:
Baca Juga: Kurs rupiah melemah tipis ke Rp 13.918 per dolar AS pada Kamis (7/1) pagi
Investor asing mencatat net buy Rp 447,05 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 65,1 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 55,9 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 42,3 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT BFI Finance Tbk (BFIN) Rp 16,1 miliar, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) Rp 10,8 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 9,9 miliar.
Total volume transaksi bursa mencapai 13,83 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,55 triliun. Sebanyak 266 saham menguat. Ada 166 saham yang turun harga dan 175 saham flat.
Baca Juga: Kawasan industri menjadi sektor yang paling prospektif bangkit pada 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
