PROYEKSI IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih tercatat turun 11,55% sejak awal tahun. Tapi, IHSG sudah menguat 20,89% dalam enam bulan sejak kejatuhan di bulan Maret lalu.
Panin Sekuritas mengerek target IHSG hingga akhir tahun 2020. Head of Research Panin Sekuritas Nico Laurens mengatakan, pihaknya menargetkan IHSG akan berada di level 5.644 pada akhir tahun ini, naik dari proyeksi sebelumnya di level 5.364. IHSG telah berada di 5.571,66 pada Jumat (20/11).
Nico menuturkan, ada sejumlah sentimen yang bisa menjadi katalis positif bagi IHSG seperti efek kemenangan Joe Biden di pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) khususnya bagi Indonesia. Kemenangan Biden dinilai dapat mengurangi ketidakpastian perdagangan global serta mengurangi tekanan untuk negara yang memiliki trade surplus dengan AS, seperti China dan Indonesia.
Joe Biden juga akan menerapkan kebijakan stimulus yang lebih besar, yang akan memberi tekanan untuk dolar AS, serta akan mengurangi tekanan depresiasi mata uang negara berkembang, khususnya rupiah. Sentimen juga datang dari perkembangan vaksin. Pfizer dan BioNTech menyatakan bahwa vaksin yang dikembangkan lebih dari 90% efektif untuk memberikan imunitas.
Baca Juga: IHSG ramai sentimen positif, simak rekomendasi saham berikut
“Kami melihat positif sentimen dari regional serta perkembangan rilis data domestik dalam jangka pendek-menengah, khususnya dari kemenangan Joe Biden di pemilihan presiden AS, menguatnya harga komoditas, stabilnya nilai tukar rupiah, akselerasi dana PEN, serta membaiknya performa laba IHSG,” terang Nico, Minggu (22/11).
Hingga kuartal ketiga 2020, terlihat beberapa perbaikan indikator untuk pasar, salah satunya pertumbuhan PDB di kuartal ketiga 2020 yang tercatat membaik ke -3,49% dari sebelumnya - 5,32%. Selain itu, penjualan mobil juga naik 362,2% secara kuartalan, penjualan motor naik 190,8% secara kuartalan, dan penjualan semen naik 42,1% secara kuartalan.
Realisasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) juga telah mencapai Rp 376,2 triliun atau 54,1% dari target (semester pertama 2020 sebesar 17,9% dari target). Untuk sektor yang menjadi rekomendasi Panin Sekuritas adalah perbankan, media, serta saham yang berkaitan dengan komoditas seperti tambang logam dan perkebunan (plantation).
Adapun saham pilihan Panin Sekuritas antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), dan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).
Baca Juga: Targetkan IHSG 5.600 hingga akhir tahun, simak rekomendasi saham dari Sucor Sekuritas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
