IHSG rekor lagi hingga tutup pasar Senin (22/11)

Senin, 22 November 2021 | 17:49 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
IHSG rekor lagi hingga tutup pasar Senin (22/11)

ILUSTRASI. IHSG naik 0,05% atau 3,12 poin ke 6.723,39 pada perdagangan Senin (22/11).


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan rekor baru di awal pekan. IHSG naik 0,05% atau 3,12 poin ke 6.723,39 pada perdagangan Senin (22/11).

Investor asing mencatat net sell Rp 28,17 miliar di pasar reguler dan net buy Rp 6,31 miliar di pasar nonreguler. Secara total, investor asing mencatat net sell Rp 21,86 miliar di seluruh pasar. 

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) Rp 173,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 92,6 miliar, dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 86,7 miliar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 91,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 119,5 miliar, dan PT Bank Negara Idonesia Tbk (BBNI) Rp 40 miliar.

 

Baca Juga: Rupiah spot melemah 0,12% ke Rp 14.249 perd dolar AS pada Senin (22/11)

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

  • PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) 4,06%
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 3,86%
  • PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) 3,62%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -5,59%
  • PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 2,80%
  • PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) -2,70%

Baca Juga: Sejumlah sentimen mewarnai pasar, begini proyeksi IHSG pada Selasa (23/11)

IHSG menguat meski hanya ditopang kenaikan lima indeks sektoral. Sektor kesehatan melesat 1,35%. Sektor barang konsumsi primer menguat 0,84%. Sektor barang baku naik 0,33%. Sektor keuangan menguat 0,33%. Sektor perindustrian naik 0,22%.

Sektor infrastruktur justru anjlok 1,16%. Sektor properti dan real estat melorot 0,83%. Sektor teknologi turun 0,73%. Sektor transportasi dan logistik tergerus 0,60%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,51%. Sektor energi melemah 0,14%.

Total volume transaksi bursa mencapai 25,54 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,30 triliun. Sebanyak 299 saham turun harga. Ada 228 saham menguat dan 143 saham flat.

Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) bagikan dividen interim Rp 2,51 triliun, ini jadwalnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati
Terbaru