Elnusa (ELSA) Berhasil Torehkan Pertumbuhan Laba Bersih 248% pada Tahun 2022

Jumat, 03 Maret 2023 | 06:00 WIB   Reporter: Muhammad Julian
Elnusa (ELSA) Berhasil Torehkan Pertumbuhan Laba Bersih 248% pada Tahun 2022


EMITEN - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) mengumumkan laporan keuangan perusahaan yang telah diaudit pada Kamis (2/3). Direktur Keuangan ELSA, Bachtiar Soeria Atmadja mengatakan, capaian kinerja perusahaan berhasil melampaui kinerja di tahun sebelumnya maupun target perusahaan di tahun 2022.

“Perolehan tersebut didorong atas peningkatan di semua segmen bisnis Perseroan seiring dengan peningkatan aktivitas hulu migas dan kebutuhan BBM industri maupun masyarakat,” ujar Bachtiar dalam keterangan tertulis yang dirilis Kamis (2/3).

Menurut catatan manajemen, ELSA membukukan pendapatan usaha sebesar Rp12,3 triliun pada 2022. Jumlah tersebut naik 51% secara tahunan atau year-on-year (YoY) dibanding capaian tahun 2021 yang sebesar Rp8,1 triliun. 

Baca Juga: ELSA Catatkan Laba Bersih Rp 378 miliar di 2022, Target 2023 Naik12%

Secara terperinci, pendapatan usaha konsolidasi tersebut terdiri atas pendapatan dari segmen jasa distribusi dan logistik energi sebesar 59%, jasa hulu migas terintegrasi 32% dan jasa penunjang migas 9%. Seturut pendapatan yang menanjak, ELSA membukukan kenaikan laba bersih 248% YoY menjadi Rp 378 miliar di tahun 2022.

Bachtiar berujar, Perseroan telah menyiapkan landasan yang lebih kuat untuk menjadikan tahun 2022 sebagai awal perbaikan dari capaian sebelumnya. Selain itu, ELSA juga lebih selektif dalam melakukan realisasi belanja modal pada tahun 2022.

“Adapun belanja modal ELNUSA tahun 2022 yang terserap adalah sebesar Rp 409 miliar dan dimanfaatkan untuk berbagai investasi yang mendukung pertumbuhan serta keberlangsungan bisnis. Beberapa diantaranya untuk pengembangan jasa hulu, jasa distribusi dan logistik energi serta jasa penunjang migas,” kata Bachtiar.

Bachtiar memastikan, ELSA  bakal terus berupaya melanjutkan capaian gemilang di tahun 2023 dengan memperkuat fundamental bisnis menuju pertumbuhan yang kompetitif dan berkelanjutan melalui empat prioritas strategis.

Upaya yang bakal dilakukan mulai dari upaya peningkatan kompetensi pekerja sebagai fundamental dalam memberikan layanan yang terbaik untuk klien melalui Learning & Growth Perspective, memperkuat internal proses dalam optimalisasi produktivitas aset juga peningkatan kapabilitas pemasaran, Customer Perspective Sebagai peningkatan kualitas layanan untuk meningkatkan market share di Pertamina Group maupun non Pertamina Group, serta Financial Perspective dalam membangun cost awareness sebagai upaya dalam memberikan harga yang kompetitif dan peningkatan profitability margin.

 

 

Menyoal belanja modal, ELSA menganggarkan budget sebesar Rp 500 miliar. Sebagian besar atau 46% dialokasikan untuk maintain capacity alat survei seismic darat dan juga perawatan sumur.

Sebanyak 35% lainnya dialokasikan untuk pertumbuhan bisnis pada pemeliharaan kapasitas kelengkapan pekerjaan Hydraulic Workover (HWU), Mobile Well Testing, serta jasa distribusi dan logistik energi untuk pembangunan dan revitalisasi Terminal Petroleum Liquefied Gas (TPLG) Kolaka, Tanjung Pandan, dan Labuan Bajo berdasarkan kepastian market ke depan. Sisanya digunakan untuk segmen jasa penunjang migas dan non project. 

“Melalui belanja modal yang disiapkan ini ELNUSA berkomitmen untuk siap berinvestasi melakukan pengembangan dan inovasi dalam mendukung pertumbuhan Perusahaan ke depan,” kata Bachtiar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .
Terbaru