IHSG menguat 0,15% pada Senin (13/12) meski net sell asing mencapai Rp 659 miliar

Senin, 13 Desember 2021 | 16:37 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
IHSG menguat 0,15% pada Senin (13/12) meski net sell asing mencapai Rp 659 miliar

ILUSTRASI. IHSG menguat 0,15% atau 9,95poin ke 6.662,87 hingga akhir perdagangan Senin (13/12).


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat enam hari perdagangan berturut-turut hingga Senin (13/12). Senin (13/12), IHSG menguat 0,15% atau 9,95 poin ke 6.662,87. 

Investor asing mencatat net sell Rp 658,94 miliar di seluruh pasar. Dari total tersebut, sebesar Rp 536,69 miliar net sell terjadi di pasar reguler.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 113,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 85 miliar, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 72,1 miliar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 65 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 44,7 miliar, dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp 32,6 miliar.

Baca Juga: IHSG menguat 0,15% ke 6.662 hingga tutup pasar Senin (13/12)

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

  • PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) 3,89%
  • PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) 3,73%
  • PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) 2,81%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT United Tractors Tbk (UNTR) -4,24%
  • PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) -2,48%
  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -1,94%

Baca Juga: Tak terbendung, rupiah Jisdor menguat ke Rp 14.346 per dolar AS pada Senin (13/12)

Tujuh indeks sektoral menguat bersama dengan IHSG. Sektor transportasi dan logistik menguat 3,14%. Sektor barang konsumsi nonprimer melesat 2,40%. Sektor barang baku menguat 0,98%. Sektor teknologi naik 0,62%. Sektor keuangan menanjak 0,52%. Sektor kesehatan dan energi naik masing-masing 0,08% dan 0,07%.

Empat indeks sektoral berakhir di zona merah. Sektor perindustrian turun 1,55%. Sektor infrastruktur tergerus 0,70%. Sektor barang konsumsi primer melemah 0,34%. Sektor properti dan real estate turun 0,11%.

Total volume transaksi bursa mencapai 28,25 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,10 triliun. Sebanyak 270 saham menguat. ADa 248 saham turun harga dan 164 saham flat.

Baca Juga: Menakar potensi reksadana indeks

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati
Terbaru