DIVIDEN - JAKARTA. Musim pembagian dividen di pasar saham dimulai. Kontan.co.id mencatat, setidaknya akan ada delapan emiten yang membagikan dividen kepada pemegang saham, baik dividen interim maupun dividen tunai.
Sejumlah emiten juga mencatatkan kenaikan pembayaran dividen, seiring dengan melonjaknya laba bersih tahun lalu. Salah satunya PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) yang membagikan dividen terbesar sepanjang sejarah perusahaan berdiri.
Emiten yang bergerak di sektor energi dan kimia melalui kilang LPG dan pabrik amoniak ini memutuskan untuk membagikan dividen senilai Rp 775,2 miliar atau Rp 45 per saham.
Baca Juga: RUPST Bank Sentral Asia (BBCA) Putuskan Tebar Dividen, Ini Besarannya
“Kami sangat senang dapat membagi keuntungan yang diraih ESSA sepanjang Tahun 2022 dengan para pemegang saham melalui pengumuman pembagian dividen yang istimewa ini,’ terang Presiden Direktur PT Surya Esa Perkasa Tbk Vinod Laroya, Rabu (15/3).
Kata Laroya, rekam jejak operasional yang efisien didukung oleh harga komoditas yang luar biasa kuat telah menghasilkan kinerja yang solid pada tahun 2022, yang merupakan rekor pendapatan ESSA tertinggi sepanjang masa.
PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) juga menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 55 per lembar saham atau mewakili 70% dari total laba bersih yang diperoleh perusahaan selama tahun 2022.
Total dividen yang akan dibagikan oleh ARNA mencapai Rp 403,778 miliar.
Empat perbankan terbesar di tanah air juga kompak memutuskan pembagian dividen, dengan porsi yang lebih tinggi.
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) misalnya, menyetujui pembagian dividen sebesar 40% dari laba bersih atau senilai Rp 7,32 triliun.
Nilai tersebut naik 2,69 kali lipat dari total dividen tahun buku 2021 yang sebesar Rp 2,72 triliun.
Baca Juga: Bank BNI Menaikkan Rasio Pembayaran Dividen Menjadi 40%, Susunan Direksi Tetap
Dengan demikian nilai dividen per lembar saham kali ini ditetapkan Rp 392,78 atau lebih tinggi dibanding tahun lalu sebesar Rp 146.
Selain ESSA, ARNA, BBNI, berikut merupakan emiten yang akan membagikan dan mengusulkan dividen dalam waktu dekat:
1. PT Batavia Prosperindo International Tbk (BPII) berencana membagikan dividen interim senilai Rp 30 miliar, dengan dividen per lembar saham sebesar Rp 60,70.
2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) membagikan Rp 24,7 triliun sebagai dividen dengan dividen per saham kisaran Rp 529,34.
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) akan membagikan dividen sebesar Rp 34,89 triliun atau sebesar Rp 231,22 per lembar saham.
4. PT Astra International Tbk (ASII) mengajukan usulan pembagian dividen final senilai Rp 552 per saham atau setara dengan Rp 22,3 triliun.
5. UNTR mengusulkan dividen final sebesar Rp 6.185 per saham atau sekitar Rp 23,07 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News