Sepekan IHSG Jatuh di Zona Merah, Saham-saham Ini Banyak Dijual Asing

Minggu, 16 Oktober 2022 | 05:50 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Sepekan IHSG Jatuh di Zona Merah, Saham-saham Ini Banyak Dijual Asing


REKOMENDASI SAHAM -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merah membara pada perdagangan sepanjang pekan ini 10-14 Oktober 2022. 

Hal ini tak terlepas dari sentimen ekonomi global yang kian suram dan ancaman resesi yang sulit dibendung.

Dalam sepekan IHSG tercatat anjlok 3,02% ke level 6.814.530 di bandingkan pekan lalu.

Penurunan IHSG ini juga dibarengi dengan aksi net sell atau jual bersih asing di seluruh pasar sebesar Rp 796,09 miliar dalam sepekan. 

Baca Juga: Asing Net Sell Rp 425 Miliar, Saham-saham Ini Banyak Dilego di Akhir Pekan

Asing mencatat net sell terbesar pada saham-saham big caps, terutama saham big caps perbankan.

Investor asing mencatat net sell terbesar pada saham PT Astra International Tbk (ASII) Rp 490,02 miliar dalam sepekan. Saham ASII terkoreksi 1,93% ke Rp 6.350 per saham. Total volume perdagangan saham ASII mencapai 204,84 juta dengan nilai transaksi Rp 1,31 triliun.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga banyak dilepas asing sebesar Rp 442,69 miliar dalam sepekan. Saham BBRI terkoreksi 3,83% ke Rp 4.270 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 624,67 juta dengan nilai transaksi Rp 2,75 triliun.

 

 

Kemudian saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) juga banyak dijual asing Rp 413,48 miliar dalam sepekan. Saham TLKM turun 1,38% ke Rp 4.290 per saham. Total volume perdagangan saham TLKM mencapai 421,45 juta dengan nilai transaksi Rp 1,83 triliun.

Baca Juga: Investor Asing Banyak Menadah Saham-saham Ini di Tengah Penurunan IHSG, Jumat (14/10)

Berikut 10 saham net sell terbesar pada pekan ini:

1. ASII Rp 490,02 miliar
2. BBRI Rp 442,69 miliar
3. TLKM Rp 413,48 miliar
4. BBCA Rp 151,54 miliar
5. KLBF Rp 89,29 miliar
6. TOWR Rp 65,96 miliar
7. ACES Rp 52,5 miliar
8. ITMG Rp 50,45 miliar
9. MDKA Rp 50,01 miliar
10. TBIG Rp 36,31 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru