BUYBACK SAHAM - JAKARTA. Belum genap dua bulan menggelar buyback saham, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) menghentikan aksi korporasi tersebut. Perusahaan yang kerap disebut dengan Emtek ini menyetop pembelian kembali atau buyback saham mulai 30 Desember 2020.
Padahal, Emtek semula merencanakan buyback hingga 8 Februari 2021. "Merujuk pada kondisi pasar saham terkini yang telah kembali pulih dengan indikasi menguatkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sudah mencapai posisi sekitar 6.000 selama beberapa hari terakhir, dengan ini kami sampaikan bahwa Emtek akan menghentikan pembelian kembali saham terhitung sejak 30 Desember 2020," ungkap Titi Maria Rusli, Sekretaris Perusahaan Emtek dalam keterbukaan informasi di BEI, Rabu (30/12).
Sejak awal pembelian kembali pada 9 November hingga saat ini, EMTK telah membeli 140,66 juta saham atau 2,49% dari modal disetor. Angka ini masih jauh dari target buyback maksimal 20% dari modal disetor.
Sekadar mengingatkan, EMTK berencana membeli 20% saham dari modal ditempatkan dan disetor dengan anggaran Rp 500 miliar. Buyback ini dimulai pada 9 November 2020.
Baca Juga: Bakal stock split, begini rekomendasi saham Elang Mahkota Teknologi (EMTK)
"Emtek akan menyimpan saham yang telah dibeli kembali sebagai saham treasury," imbuh Titi. Setelah itu, Emtek akan mengalihkan atau menjual saham treasury sesuai dengan ketentuan Peraturan OJK.
Meski IHSG melemah, harga saham EMTK justru menguat 7,69% ke Rp 14.000 per saham pada hari ini. Harga saham EMTK pun sudah melesat 63,27% dalam sebulan terakhir.
Bahkan, harga saham induk usaha PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) ini sudah menguat 197,87% dalam enam bulan terakhir dan naik 151,12% sejak awal tahun.
Baca Juga: Simak rekomendasi saham-saham Grup Emtek berikut ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
