IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,19% atau 72,69 poin ke 6.195,56 pada Jumat (26/3). Dalam sepekan, IHSG tercatat turun 2,53%. Penurunan sepekan ini terjadi karena IHSG melemah empat hari berturut-turut sejak awal pekan.
Investor asing mencatat net buy Rp 294,99 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 173,8 miliar, PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 133,9 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 117,8 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih atau net sell terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 164,6 miliar, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 40,2 miliar, dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 30,5 miliar.
Baca Juga: Dolar AS melemah, mayoritas mata uang di Asia berbalik menguat pada Jumat (26/3)
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 11,47%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 7,34%
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) 4,69%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) -2,49%
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -1,77%
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR) -1,18%
Baca Juga: Berbalik arah, rupiah ditutup menguat ke Rp 14.418 per dolar AS pada hari ini (26/3)
Seluruh indeks sektoral menguat bersama dengan IHSG. Sektor tambang mencetak kenaikan terbesar, yakni 3,25%. Sektor aneka industri melesat 2,19%. Sektor infrastruktur melambung 1,42%. Sektor perkebunan menanjak 1,53%. Sektor keuangan menguat 1,23%.
Sektor perdagangan dan jasa menguat 1,07%. Sektor manufaktur naik 0,61%. Sektor konstruksi dan properti menguat 1,42%. Sektor industri dasar naik 0,34%. Sektor barang konsumsi terangkat 0,32%.
Total volume transaksi bursa mencapai 14,18 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,03 triliun. Sebanyak 348 saham menguat. Tapi masih ada 143 saham yang turun harga dan 137 saham flat.
Baca Juga: Indo Premier menyebut pembiayaan margin cenderung stabil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News