IHSG menguat 0,47% sepekan meski net sell asing mencapai Rp 3,93 triliun

Jumat, 04 Desember 2020 | 18:00 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
IHSG menguat 0,47% sepekan meski net sell asing mencapai Rp 3,93 triliun

ILUSTRASI. Sepekan ini, IHSG turun pada Senin dan Jumat.


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada hari terakhir perdagangan pekan ini. Tapi dalam sepekan, IHSG masih tercatat naik.

Jumat (4/12), IHSG turun 12,46 poin atau 0,21% ke 5.810,48 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam sepekan, IHSG masih menguat 0,47%. Sepekan ini, IHSG turun pada Senin dan Jumat. Sedangkan tiga hari berturut-turut di tengah pekan IHSG menghijau.

Meski sepekan menguat, investor asing mencatat net sell alias jual bersih Rp 3,93 triliun di seluruh pasar. Pada hari ini saja, net sell asing di seluruh pasar sebesar Rp 84,49 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih atau net sell terbesar asing adalah PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA) Rp 179,1 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 122,7 miliar, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 113,1 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih atau net buy terbesar asing adalah PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 180,3 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 109,7 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 83 miliar.

Baca Juga: IHSG berpeluang menguat pekan depan setelah bertahan di atas level psikologis

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

  • PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) 9,55%
  • PT Adaro Energy Tbk (ADRO) 4,36%
  • PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) 2,93%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) -3,93%
  • PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) -3,61%
  • PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -2,71%

Baca Juga: Melemah 0,21%, IHSG tertekan aksi ambil untung pada Jumat (4/12)

Lima sektor turun bersama dengan IHSG dan lima sektor masih menguat. Sektor perkebunan melorot 2,40%. Sektor konstruksi dan properti turun 1,15%. Sektor infrastruktur melemah 0,54%. Sektor keuangan turun 0,46% dan sektor barang konsumsi melemah 0,10%.

Sektor aneka industri justru menguat 0,91%. Sektor tambang menguat 0,60%. Sektor perdagangan dan jasa menanjak 0,28%. Sektor manufaktur dan industri dasar menguat masing-masing 0,12% dan 0,11%.

Total volume transaksi bursa mencapai 19,85 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,06 triliun. Sebanyak 265 saham turun harga. Masih ada 190 saham yang menguat dan 162 saham flat.

Baca Juga: Berotot, rupiah ditutup menguat 0,25% ke Rp 14.105 per dolar AS pada hari ini (4/12)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru