Bursa Rabu (9/11) Akan Dimulai, Cek Prediksi IHSG & Saham Pilihan Hari Ini

Rabu, 09 November 2022 | 08:35 WIB   Reporter: Akhmad Suryahadi, Yudho Winarto
Bursa Rabu (9/11) Akan Dimulai, Cek Prediksi IHSG & Saham Pilihan Hari Ini


PREDIKSI IHSG & REKOMENDASI SAHAM - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) segera membuka jam perdagangan saham edisi hari ini, Rabu 9 November 2022. Sebelum memulai transaksi, simak rekomendasi saham pilihan dan prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini.

Prediksi IHSG hari ini, Rabu 9 November 2022 berpotensi menguat. Namun prediksi IHSG hari ini juga rawan terkoreksi.

Prediksi IHSG hari ini berpotensi naik setelah mengalami koreksi pada perdagangan hari sebelumnya. Seperti diketahui IHSG terkoreksi 0,74% ke level 7.050,126 pada perdagangan Selasa (8/11).

Salah satu sentimen positif yang akan mendorong IHSG hari ini adalah kabar baik dari bursa Amerika Serikat (AS). Wall Street ditutup naik pada hari Selasa (8/11) atau Rabu (9/11) pagi waktu Indonesia.

Melansir Reuters, Dow Jones Industrial Average naik 333,83 poin atau 1,02% menjadi 33.160,83. S&P 500 naik 0,56% menjadi 3.828,11. Nasdaq Composite naik 0,49% menjadi 10.616,20. Ketiga indeks menguat untuk hari ketiga berturut-turut.

Baca Juga: Asing Net Sell Saat IHSG Terkoreksi, Saham-saham Ini Banyak Dijual, Selasa (8/11)

Analis Panin Sekuritas Christian Anderson Yuwono prediksi pergerakan IHSG hari ini masih akan dipengaruhi oleh rilis data ekonomi berupa laporan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang tumbuh cukup baik.

Asal tahu, Badan Pusat Stastik (BPS) mencatatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih moncer di kuartal ketiga 2022. Tercatat, perekonomian Indonesia mampu tumbuh 5,72% secara tahunan alias year on year (YoY) dari periode Juli 2022 hingga September 2022.

Pencapaian ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan Kuartal kedua 2022 yang hanya sebesar 5,44% secara tahunan, dan melampaui capaian pada kuartal sama tahun sebelumnya yang sebesar 3,51% secara tahunan.

Pasar juga mangapresiasi rilis laporan keuangan emiten periode kuartal ketiga yang positif.  “Jika laporan keuangan kuartal ketiga yang bertumbuh dapat menjadi katalis positif untuk IHSG, bersamaan dengan rilis laporan PDB Indonesia yang membukukan kinerja yang masih positif,” kata Christian, Selasa (8/11).

Sementara sentimen dari luar negeri, investor sedang mencermati kebijakan moneter bank sentral yang agresif. Christian prediksi  IHSG akan bergerak di rentang support 6.969 dan resistance di 7.120 pada Rabu (9/11). Saham yang dapat dicermati investor diantaranya ESSA, SMCA, LPPF, KEEN, WIKA, TINS, BBRI, dan BBNI.

Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius memprediksi IHSG akan bergerak di rentang support 6.945 dan resistance 7.180. 

"Sentimen yang dapat mempengaruhi pergerakan IHSG minggu ini adalah rilis data tingkat inflasi Amerika Serikat," kata Joshua, Selasa (8/11). 

Saham-saham yang menarik untuk cermati antara lain BBRI, ANTM, APIC, ARNA, dan AALI.

Baca Juga: IHSG Ditutup di Zona Merah, Asing Banyak Menadah Saham-saham Ini, Selasa (8/11)

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana prediksi IHSG masih rawan terkoreksi dengan level support 6.962 dan resistance 7.128. “Sentimen pada Rabu (9/11) adanya rilis data penjualan ritel,” terang Herditya kepada Kontan.co.id, Selasa (8/11).

Investor dapat mencermati saham MTDL, FREN, dan APLN .

Mayang Anggita, analis Sinarmas Sekuritas mengatakan, secara teknikal IHSG nampak belum mampu menghadapi uji resistance 7109-7136. Para pemodal disarankan untuk stay conservative dan mulai pertimbangkan trailing stop demi mengamankan profit yang telah terjadi.

Baca Juga: Sejumlah Emiten LQ45 Catat Penurunan Laba Bersih Secara Kuartalan, Ini Kata Analis

Support terdekat saat ini berada pada titik previous low di level 6963 yang diharapkan mampu menopang pergerakan IHSG, untuk kemudian melanjutkan tren naik menuju resistance selanjutnya di seputaran 7.230-7.258. Sehingga, Mayang memproyeksikan IHSG akan bergerak di rentang support 6.963 dan resistance 7.136.

Itulah prediksi IHSG hari ini, Rabu 9 November 2022. Ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto

Terbaru