Cek Saham-saham yang Banyak Diburu Asing pada Perdagangan Kemarin

Sabtu, 26 November 2022 | 08:00 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Cek Saham-saham yang Banyak Diburu Asing pada Perdagangan Kemarin


REKOMENDASI SAHAM -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan akhir pekan ini.  Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG terkoreksi 27,36 poin atau 0,39% ke level 7.053.150 pada Jumat (25/11).

Sementara itu dalam sepekan IHSG tercatat terkoreksi 0,41%. IHSG tertekan penurunan sektor energi, teknologi dan transportasi yang memimpin penurunan.

Total volume perdagangan saham di BEI pada Jumat mencapai 24,05 miliar dengan total nilai transaksi Rp 10,24 triliun. Ada 320 saham yang turun, 189 saham yang naik dan 195 saham yang stagnan.

Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 2,72 miliar di seluruh pasar. Namun asing banyak mengoleksi saham-saham ini di tengah pelemahan IHSG.

Baca Juga: IHSG Turun ke 7.053 Pada Jumat (25/11), BBRI, CTRA, ICBP Paling Banyak Net Buy Asing

Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 244,59 miliar. Saham BBRI ditutup menguat 0,64% ke Rp 4.750 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 158,26 juta dengan nilai transaksi Rp 746,81 miliar.

Saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA) juga banyak diborong asing Rp 38,24 miliar. Saham CTRA ditutup turun 0,49% ke Rp 1.010 per saham. Total volume perdagangan saham CTRA mencapai 77,57 juta dengan nilai transaksi Rp 79,06 miliar.

 

 

Baca Juga: IHSG Turun 0,39% ke 7.053 di Akhir Perdagangan Jumat (25/11)

Kemudian saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) juga banyak dikoleksi asing Rp 18,4 miliar. Saham ICBP ditutup naik 1,02% ke Rp 9.900 per saham. Total volume perdagangan saham ICBP mencapai 5,12 juta dengan nilai transaksi Rp 50,48 miliar.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Jumat:

1. BBRI Rp 244,59 miliar
2. CTRA Rp 38,24 miliar
3. ICBP Rp 18,4 miliar
4. ITMG Rp 17,69 miliar
5. ADRO Rp 8,87 miliar
6. MEDC Rp 6,17 miliar
7. BBTN Rp 4,01 miliar
8. GGRM Rp 2,67 miliar
9. MNCN Rp 1,84 miliar
10. MTEL Rp 1,84 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru