EMITEN - JAKARTA. Emiten produk konsumer, PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) berhasil membukukan perbaikan kinerja di kuartal I-2023. Selain kenaikan penjualan, perseroan juga berhasil mencetak laba dari periode sebelumnya yang masih membukukan kerugian.
Mengutip laporan keuangan AISA pada Jumat (19/5), penjualan neto FKS Food Sejahtera mengalami kenaikan 1,67% menjadi Rp 456,44 miliar selama kuartal I lalu. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu penjualan neto AISA tercatat senilai Rp 448,91 miliar.
Penjualan neto AISA berdasarkan kelompok produk utama terdiri atas penjualan makanan ringan yang berkontribusi sebesar Rp 280,50 miliar dan makanan pokok senilai Rp 181,75 miliar.
Baca Juga: FKS Food Sejahtera (AISA) Intip Peluang Bisnis di Tahun Politik
Penjualan tersebut lalu dikurangi oleh diskon penjualan dan rabat sebesar Rp 5,82 miliar.
Bersamaan dengan itu, FKS Food terpantau membukukan penurunan nilai beban pokok penjualan. Per akhir Maret lalu, angkanya tercatat lebih rendah 7,23%, dari Rp 339,64 miliar pada kuartal I-2022, menjadi Rp 315,06 miliar.
Di sisi lain, AISA masih membukukan pembengkakan pada sejumlah pos beban. Pertama ada beban penjualan dan distribusi yang naik 4,74% menjadi Rp 86,30 miliar di tiga bulan pertama tahun ini.
Kemudian ada beban umum dan administrasi yang alami kenaikan 9,39%. Angkanya naik dari sebelumnya Rp 37,70 miliar menjadi Rp 41,24 miliar.
Hingga akhir Maret 2023, AISA mampu mencetak laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 2,09 miliar. Maklumlah, pada posisi yang sama tahun lalu, AISA masih menanggung kerugian hingga Rp 13,29 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News