KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) meningkat pesat dalam dua bulan terakhir. Usut punya usut, perusahaan properti ini berhasil menjalin kerja sama strategis dengan keluarga Presiden Prabowo Subianto.
Harga saham TRIN pada akhir perdagangan Jumat 5 Desember 2025 bertahan di level 1.030, naik 90 poin atau 9,57% dibandingkan sehari sebelumnya. Ini merupakan kenaikan harga di batas tertinggi atau ARA.
Sejak Oktober 2025, saham TRIN naik harga hingga mencapai ARA selama berkali-kali. Pada 1 Oktober 2025, harga saham TRIN masih di level 108.
Tonton: Bigdeal Hollywood: Netflix Caplok Warner Bros Discovery Senilai US$72 Miliar
Mengutip keterbukaan informasi pada 4 Desember 2025, TRIN menyampaikan bahwa perseroan telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo.
Direktur Utama TRIN, Ishak Chandra, menjelaskan bahwa penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan pada 2 Desember 2025. Melalui kerja sama itu, Rahayu memiliki opsi untuk melakukan pengalihan saham dengan dua pemegang saham utama TRIN, yakni PT Kunci Daud Indonesia (KDI) dan PT Intan Investama Internasional (III).
Baca Juga: Harga Saham ANTM Terkoreksi di Tengah Bullish Emas, Investor Harus Jual / Beli?
Pada tahap awal, jumlah pengalihan saham dapat mencapai 5%. Sementara pada opsi berikutnya, pengalihan dapat mencapai hingga 20%, dengan harga per lembar saham yang akan ditentukan pada saat transaksi berlangsung.
“Transaksi ini tidak berdampak secara material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha perseroan saat ini,” ujar Ishak dalam keterbukaan informasi tersebut.
Kinerja TRIN Berbalik Positif di 2025
TRIN mencatat kinerja keuangan yang membaik signifikan pada kuartal III 2025. Perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 28,48 miliar. Padahal, pada periode yang sama tahun sebelumnya, TRIN masih mencatat rugi bersih Rp 45,21 miliar.
Pembalikan rugi menjadi laba ini terjadi meski pendapatan TRIN turun 6,52% yoy, dari Rp 194,27 miliar menjadi Rp 181,60 miliar hingga kuartal III-2025.
Tonton: Pendapatan Pajak Sampai Dengan Oktober Anjlok, Daya Beli Lemah Jadi Biang Masalah Penuruan
Marketing Revenue Naik 14,79%
Dari sisi pemasaran, Trinland membukukan total marketing revenue Rp 942,7 miliar hingga Oktober 2025. Angka ini meningkat 14,79% dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar Rp 821,2 miliar.
Peningkatan tersebut terutama ditopang dari dua proyek utama TRIN, yakni:
- Sequoia Hills Sentul, dengan kontribusi terbesar sebesar 61%
- Collins Boulevard Serpong, berkontribusi 13%
Dengan kerja sama baru serta peningkatan marketing revenue, prospek TRIN dipandang lebih solid memasuki 2026, terutama jika strategi ekspansi berjalan lancar dan konsisten memberikan kontribusi terhadap pendapatan berulang.
Selanjutnya: VinFast Perkuat Positioning Brand Lewat Aktivasi Pasar Berbasis Passion Generasi Muda
Menarik Dibaca: Rekomendasi 7 Film Action tentang Pembunuh Bayaran Nekat dan Berani
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News