PROYEKSI IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 23,42 poin atau 0,41% ke 5.783,33 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (27/11). Dalam sepekan IHSG sudah melesat hingga 3,80%. Pada awal pekan depan, Senin (30/11), IHSG masih berpeluang menguat.
Pergerakan IHSG pada hari ini juga kompak dengan pergerakan bursa Asia. Indeks Nikkei 225 (Tokyo) menguat 107,40 poin atau 0,40% ke 26.644, Indeks Hang Seng (Hong Kong) naik 75,23 poin atau 0,28 ke 26.894, Indeks Shanghai naik 38,58 poin atau 1,14% ke 3.408, kemudian Indeks Strait Times menguat 6,02 poin atau 0,19% ke 2.862.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, dalam sepekan pergerakan IHSG cenderung menanjak sejalan dengan aliran dana asing yang masuk. Berdasarkan RTI, investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 1,07 triliun di seluruh pasar dalam seminggu terakhir.
Baca Juga: IHSG melesat 3,80%, asing mengakumulasi net buy Rp 300 miliar sepekan
Di lain sisi, sambung Herditya, pergerakan IHSG terbilang positif lantaran ada harapan akan keberhasilan vaksin Covid-19. “Hal ini juga berimbas ke bursa Asia, dimana selama seminggu ini juga mengalami penguatan,” kata Herditya kepada Kontan.co.id, Jumat (27/11).
Dia memperkirakan, IHSG akan melanjutkan penguatan pada perdagangan Senin (30/11). Adapun support IHSG berada di level 5.700 dan resistance di level 5.850. Meski demikian, Herditya menyarankan agar para pelaku pasar lebih baik untuk waspada akan koreksi IHSG, perhatikan money management, dan pemilihan sahamnya.
Baca Juga: Menguat, rupiah ditutup di Rp 14.090 per dolar AS pada akhir perdagangan pekan ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News