Yuk Intip Rekomendasi Saham Ace Hardware (ACES)

Selasa, 12 April 2022 | 07:05 WIB   Reporter: Hikma Dirgantara
Yuk Intip Rekomendasi Saham Ace Hardware (ACES)


REKOMENDASI SAHAM - JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) mencatatkan kinerja positif pada kuartal IV-2021 silam. Di mana, pendapatan perusahaan mencapai Rp 1,8 triliun di periode Oktober-Desember 2021 atau naik 42,4% secara kuartalan.

Kendati begitu, jika diakumulasikan, pendapatan ACES pada tahun 2021 hanya Rp 6,5 triliun. Jumlah tersebut turun 11,7% secara yoy.

Analis Panin Sekuritas Jonathan Guyadi dalam risetnya pada 8 April menuliskan bahwa perolehan tersebut sebenarnya inline dengan proyeksi. Namun, masih di bawah estimasi pasar karena hanya penuhi 90,8% dari konsensus.

Ia bilang, meningkatnya pendapatan pada kuartal IV-2022 ditopang oleh momen Natal dan Tahun Baru serta semakin terkendalinya kasus Covid-19 di dalam negeri yang mendorong tingkat perbaikan tingkat mobilitas. Pemulihan mobilitas juga tercermin dari perbaikan dari Same Sales Store Growth (SSSG) ACES pada kuartal IV-2021,

“SSSG ACES tercatat pada level -8,1% menunjukkan perbaikan meski masih berada di zona negatif, (kuartal III-2021: -31,2%). Atas hasil ini SSSG sepanjang 2021 tercatat pada level -13,6% (2020: -9,3%),” tulis Jonathan dalam risetnya.

Baca Juga: Analis Kiwoom dan RHB Sekuritas Rekomendasikan Beli Saham ACES

Adapun, sepanjang 2021, ACES berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 704 miliar atau turun 3,9% secara yoy. Jonathan bilang, kinerja tersebut di bawah estimasi Panin Sekuritas karena hanya memenuhi 93,1% dari ekspektasi, namun in-line dengan estimasi pasar.

Pada tahun ini, ia memperkirakan, kinerja ACES akan membaik. Hal ini terlihat dari SSSG ACES pada dua bulan pertama tahun ini. SSSG memang masih berada di zona negatif, namun tercatat lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu pada level -8,5% (Jan-Feb 2021: -18,9%).

Ke depannya Jonathan memproyeksi, ada perbaikan seiring dengan perkembangan penambahan kasus harian di Indonesia yang semakin terkendali serta melihat mobilitas masyarakat yang menunjukkan pemulihan. Tak hanya itu, consumption apetite masyarakat terutama untuk affluent class juga tercatat ekspansif dapat menjadi penopang untuk pemulihan kinerja.

Di satu sisi, menurutnya, ACES pada tahun ini juga bisa melakukan ekspansi yang lebih agresif karena punya dukungan neraca yang solid. Ia bilang, saat ini, ACES telah membuka 4 gerai baru dengan total penambahan luas area dari seluruh gerai baru mencapai 3.450 meter persegi.

 

 

Sementara untuk sepanjang tahun ini, ACES menargetkan pembukaan gerai yang lebih agresif dibandingkan dengan tahun lalu dengan target pembukaan sebanyak 15 gerai. Adapun, realisasi pembukaan gerai di 2021 sebanyak 14 gerai.

“Kami melihat anggaran belanja modal yang lebih agresif pada tahun ini tidak akan membebani balance sheet. ACES pada akhir 2021 tercatat memiliki posisi net cash,” imbuhnya.

Jonathan pun memproyeksikan ACES bisa mengantongi pendapatan sebesar Rp 7,44 triliun dengan laba bersih Rp 778 miliar.

Dengan berbagai pertimbangan tersebut, Panin Sekuritas masih mempertahankan rekomendasi hold untuk saham ACES. Namun dia menurunkan target harga ke Rp 1.200 dari sebelumnya Rp 1.500 per saham.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru