Bookbuilding rampung, IPO Geoprima Solusi oversubscribed enam kali

Rabu, 18 Agustus 2021 | 21:14 WIB   Reporter: Dityasa H. Forddanta
Bookbuilding rampung, IPO Geoprima Solusi oversubscribed enam kali

ILUSTRASI. Peralatan survei lahan yang dipasarkan?PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO).


RENCANA IPO - JAKARTA. PT Geoprima Solusi hampir bisa dipastikan bakal melantai di bursa saham pada 3 September 2021 mendatang. Ini terjadi setelah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar mesin, peralatan, dan perlengkapan ini merampungkan proses bookbuilding, belum lama ini. 

"Harga pelaksanaan ditetapkan Rp 180 per saham," kata Direktur Utama Surya Fajar Sekuritas Steffen Fang kepada Kontan.co.id, Rabu (18/8). Asal tahu saja, Surya Fajar Sekuritas bersama NH Korindo Sekuritas adalah underwriter untuk rencana penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO) ini.

Sebelumnya, Geoprima Solusi menawarkan harga IPO pada kisaran Rp 175-Rp 180 per saham. Artinya, harga IPO Geoprima Solusi berada di rentang atas. 

Saat proses bookbuilding, terjadi kelebihan permintaan atawa oversubscribed terhadap IPO Geoprima Solusi. "Oversubscribed mencapai sebanyak 6,35 kali," tambah Steffen.

Baca Juga: Ada 5 IPO saham pada Agustus 2021, ini rekomendasi analis

Asal tahu saja, Geoprima Solusi akan melepas 166,67 juta saham. Dengan ini, perusahaan bakal meraup dana segar sekitar Rp 29,3 miliar. 

Nantinya, seluruh dana hasil IPO Geoprima Solusi ini akan digunakan untuk ekspansi perusahaan. 

Sebagai pemanis, Geoprima Solusi juga melepas waran seri I dengan jumlah yang sama seperti emisi saham. Harga pelaksanaan waran ini sebesar Rp 250 per saham. Dus, Geoprima bakal memperoleh tambahan dana hingga Rp 41,67 miliar jika seluruh waran dikonversi menjadi saham.

Waran tersebut diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif pemegang saham baru. Setiap pemegang satu saham baru berhak atas satu waran yang mana waran ini bisa digunakan untuk membeli satu saham baru dengan jangka waktu pelaksanaan selama satu tahun.

 

Selanjutnya: IHSG diprediksi melanjutkan penguatan pada Kamis (19/8), ini katalisnya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru