Bursa Selasa (29/3) Segera Dibuka, Cek Rekomendasi Saham ANTM untuk Trading Hari Ini

Selasa, 29 Maret 2022 | 08:15 WIB   Reporter: Akhmad Suryahadi
Bursa Selasa (29/3) Segera Dibuka, Cek Rekomendasi Saham ANTM untuk Trading Hari Ini


REKOMENDASI SAHAM - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) segera memulai perdagangan saham edisi hari ini, Selasa 29 Maret 2022. Sebelum memulai transaksi, simak rekomendasi saham ANTM untuk trading hari ini,

Harga saham ANTM dari PT Aneka Tambang Tbk terkoreksi pada perdagangan Senin 28 Maret 2022. Kasus dugaan korupsi di PT Antam yang kini ditangani Kejaksaan Agung (Kejagung) turut menekan harga saham ANTM.

Pada perdagangan Senin (28/3), harga saham ANTM ditutup di level 2.630, turun 30 poin atau terkoreksi 1,13% dari sehari sebelumnya. Penurunan harga saham ANTM itu menghentikan tren kenaikan yang terjadi pada pekan sebelumnya.

 

Diperkirakan, penurunan harga saham ANTM karena kasus dugaan korupsi pengelolaan kegiatan usaha komoditas emas di perusahaan ini periode tahun 2015-2021. Saat ini kasus dugaan korupsi di PT Antam tersebut masuk dalam tahap penyidikan Kejagung.

Dalam kasus ini, Antam diduga melakukan pembelian terhadap emas yang tidak memiliki sertifikat LBMA (London Bullion Market Association) diantaranya emas dengan merk Korea Zinc yang diperoleh dari ICBC Bank Bullion.

Selain itu, adanya dugaan Perusahaan Kontrak Karya (KK) dan Non Kontrak Karya (Non KK) tidak memenuhi pembayaran royalti sesuai dengan kewajibannya atas kegiatan produksi tambang emas

Kasus dugaan korupsi ini memang bisa menjadi sentimen negatif untuk harga saham ANTM. Namun Analis RHB Sekuritas Fauzan Luthfi Djamal menilai saham ANTM masih memiliki prospek yang cerah.

Baca Juga: Dugaan Korupsi Bikin Harga Saham ANTM Turun Senin (28/3), Hari Ini Harus Jual / Beli?

Menurunya, solidnya harga nikel kemungkinan dapat bertahan, meskipun berpotensi terkoreksi dari rekor tertingginya seiring mulai meredanya konflik geopolitik.

Namun, masalah persediaan (supply) nikel saat ini cukup kompleks. Persediaan nikel cukup rendah secara global, saat ini di kisaran 80.000 ton alias terendah dalam dua tahun. Kemungkinan, sentimen ini akan tetap berkontribusi dan meningkatkan sentimen harga nikel dalam jangka menengah.

Fauzan memperkirakan harga nikel rata-rata sepanjang tahun ini di level US$ 23.600 per ton atau  naik 28% secara year-on-year (yoy). Ini berarti, harga jual rata-rata atau average selling price (ASP) feronikel (Fe-Ni) ANTM akan berada di kisaran US$ 19.300 per ton, naik 13% secara yoy dan memecahkan rekor tahun lalu.

Prospek kinerja ANTAM

Di sisi lain, bisnis emas ANTM diperkirakan bakal stabil. Harga emas kemungkinan akan berkisar antara US$ 1.700 dan US$ 1.800 per oz dalam jangka menengah. ASP emas milik ANTM tahun ini diperkirakan naik 1% yoy atau US$ 1.950. Salah satu sentimennya yakni meningkatnya kekhawatiran terhadap ketidakpastian global, yang telah meningkatkan permintaan aset safe haven.

Tahun lalu, produk emas menjadi kontributor terbesar pendapatan, yakni mencapai 67% terhadap total penjualan ANTM atau setara Rp 25,94 triliun. Nilai penjualan emas ANTM  tumbuh 34% secara year-on-year dari penjualan 2020 sebesar Rp 19,36 triliun.

Pertumbuhan nilai penjualan sejalan dengan kenaikan volume penjualan emas. Pada 2021, ANTM mencatatkan volume penjualan mencapai 29,38 ton emas, naik 33% yoy dari penjualan 2020 sebesar 22,10 ton emas.

Sementara itu, solidnya pasar domestik akan mendukung penjualan bijih nikel, seiring proyeksi naiknya produksi nikel pig iron (NPI) nasional yang terkonsentrasi di Kawasan Industri Morowali dan Konawe di Sulawesi.

RHB Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli saham ANTM dengan target harga Rp 3.450. RHB Sekuritas menaikkan proyeksi laba bersih ANTM di tahun 2022-2023 sebesar 8%. Revisi naik ini mengingat tren kenaikan harga komoditas yang diyakini akan mendukung ASP yang lebih baik.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto menilai, harga saham ANTM juga sudah sempat menurun terkait kasus dugaan korupsi. Namun ke depan, harga saham ANTM masih memiliki prospek bagus. “Jadi saya melihat pergerakan saham tidak akan mengikuti sentimen ini walaupun sudah dengan tingkat risiko tinggi,” terang William kepada Kontan.co.id, Senin (28/3).

Harga saham ANTM bisa naik lagi karena emiten pelat merah ini dinilai masih punya prospek yang cerah. Salah satu pendorong kinerja ANTM adalah segmen nikel. 

Berdasarkan pergerakan secara teknikal, masih memungkinkan untuk trading di saham ANTM dengan support Rp 2.560 dan resistance Rp 2.830.

Itulah rekomendasi saham ANTM untuk trading hari ini, Selasa 29 Maret 2022. Ingat, disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham ANTM di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto

Terbaru