Capaian Kinerja Keuangan dan Operasional SMMT Tahun 2022 Sudah Melampaui Target

Sabtu, 17 Desember 2022 | 06:30 WIB   Reporter: Venny Suryanto
Capaian Kinerja Keuangan dan Operasional SMMT Tahun 2022 Sudah Melampaui Target


EMITEN - JAKARTA. PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) optimis dapat meraih penjualan bersih sebesar Rp 951,6 miliar dan laba bersih sebesar Rp 407,3 miliar di sepanjang tahun 2022. Laba bersih ini diharapkan naik 63% dari periode laba bersih di 2021 sekitar Rp 249,9 miliar. 

Target kinerja tersebut sejalan dengan peningkatan raihan kinerja keuangan dan operasional SMMT di periode Januari-September 2022 yang melampaui pencapaian kinerja tahunan 2021.

Hingga kuartal III-2022, perseroan mencatatkan penjualan bersih naik 119% menjadi Rp 713,74 miliar. Di periode yang sama sebelumnya, SMMT hanya membukukan penjualan bersih sebesar Rp 325,9 miliar. 

Baca Juga: Golden Eagle Energy (SMMT) Targetkan Kenaikan Produksi Batubara 20% Tahun Depan

Direktur Utama Golden Eagle Energy Roza Permana Putra mengungkapkan pencapaian kinerja yang ditorehkan Perseroan hingga saat ini didukung dengan tren harga dan permintaan batubara yang masih tinggi. 

“Kami dapat mengkonfirmasikan bahwa pencapaian kinerja keuangan dan operasional tahunan 2022 sudah melampaui target yang ditetapkan pada awal tahun,” ujar dia dalam paparan Public Expose, Jumat (16/12). 

Tercatat, produksi batubara pada tambang Sumatera turut konsisten naik dan mencapai lebih dari 1 juta ton sejak Juni 2022. Lantaran penjualan bersihnya naik signifikan, laba bersih SMMT juga turut terkerek 139% menjadi Rp 305,5 miliar secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

 

 

Dari sisi finansial, arus kas yang diperoleh dari aktivitas operasi naik menjadi Rp 285 miliar di kuartal III-2022. Salah satu penggunaan arus kas yang dihasilkan ini adalah untuk melunasi utang bank entitas anak yang dipercepat sebagaimana disyaratkan dalam perjanjian pinjaman. 

“Dengan demikian, struktur permodalan Grup menjadi lebih konservatif dengan rasio leverage yang rendah. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan profitabilitas Grup di masa yang akan datang,” tutup Roza. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru