IHSG berpeluang melemah hari ini, cermati rekomendasi saham berikut

Senin, 23 November 2020 | 06:05 WIB   Reporter: Ika Puspitasari
IHSG berpeluang melemah hari ini, cermati rekomendasi saham berikut


PROYEKSI IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,40% atau turun 22,40 poin ke level 5.571,66 pada jumat (20/11). Pada hari ini, IHSG berpotensi melanjutkan koreksi.

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani memprediksi IHSG masih berpotensi bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Hendriko melihat, support IHSG berada di 5.549 dan resitance 5.613. Dia menyarankan investor dapat melakukan buy on weakness pada saham-saham yang terkoreksi dan memanfaatkan koreksi ini.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan juga meramal IHSG akan bergerak dalam rentang 5.550-5.600 dengan potensi koreksi terbatas pada perdagangan Senin (23/11). Menurut dia, saham building construction seperti WIKA, WSKT, dan PTPP dapat kembali dicermati.

“Cermati potensi rally pada WTON dan WSBP yang tengah uji resistance untuk memvalidasi sinyal bullish reversal dari pola double bottom. Saham lain yang dapat dicermati adalah TLKM, INTP, dan TOWR pada Senin (23/11),” ungkap Valdy dalam riset, Jumat (20/11).

Baca Juga: IHSG ramai sentimen positif, simak rekomendasi saham berikut

Valdy mengatakan, salah satu sentimen yang mewarnai pergerakan IHSG pada hari ini adalah kekhawatiran pelaku pasar akan adanya dampak jangka pendek terhadap ekonomi akibat peningkatan kasus baru Covid-19 secara global. Meski demikian, harapan terhadap berlanjutnya pembahasan stimulus fiskal oleh Pemerintah Amerika Serikat (AS) berpotensi meredam sentimen negatif tersebut.

Beralih ke dalam negeri, ekspektasi positif terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal akhir 2020 dan perkembangan upaya vaksinasi di Indonesia diperkirakan masih menjadi penopang utama IHSG pada Senin (23/11). Secara teknikal, stochastic RSI mulai turun meninggalkan overbought area yang disertai net sell investor asing kedua sejak 16 November 2020.

Baca Juga: Panin Sekuritas mengerek target IHSG hingga akhir tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru