IHSG melonjak 1,53% ke 6.087 pada Selasa (22/6), net sell asing Rp 472,42 miliar

Selasa, 22 Juni 2021 | 16:00 WIB   Reporter: Herlina KD
IHSG melonjak 1,53% ke 6.087 pada Selasa (22/6), net sell asing Rp 472,42 miliar


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 91.58 poin atau 1,53% ke 6.087,84 pada akhir perdagangan Selasa (22/6).

Sebanyak 340 saham naik, 178 saham turun dan 118 saham stagnan.

Delapan indeks sektoral kompak menguat, menopang kenaikan IHSG. Sedangkan dua indeks sektoral lainnya tergelincir ke zona merah.

Indeks sektoral dengan penguatan terbesar adalah IDX Porperty yang naik 2,18%. IDX Finance naik 2,04% dan IDX Industry yang naik 1,74%.

Sedangkan indeks sektoral yang melemah adalah IDX Health yang melemah 0,98% dan IDX Trans yang melemah 0,85%.

Baca Juga: IHSG melompat 1,51% ke 6.086,95 pada sesi pertama, net sell asing Rp 253,262 miliar

Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 17,39 miliar saham dengan total nilai Rp 12,03 triliun.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) (6,74%)
2. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) (3,71%)
3. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) (3,66%)

Top losers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) (-5,56%)
2. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) (-4,05%)
3. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) (-3,00%)

Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 472,42 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 120,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 69,7 miliar dan PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) Rp 43,5 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 82,8 miliar, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 29,4 miliar dan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 11,4 miliar.

Selanjutnya: IHSG melaju 0,37% ke 6.018,6 mengawali perdagangan Selasa (22/6)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi

Terbaru