Investor masih wait and see, berikut proyeksi IHSG hari ini, Rabu (16/2)

Rabu, 17 Februari 2021 | 05:05 WIB   Reporter: Ika Puspitasari
Investor masih wait and see, berikut proyeksi IHSG hari ini, Rabu (16/2)


BURSA EFEK / BURSA SAHAM - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 22,07 poin atau 0,35% ke level 6.292,40 pada akhir perdagangan Selasa (16/2).

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, salah satu sentimen yang menggerakan IHSG adalah berita positif dari kenaikan anggaran PEN dari pemerintah yang berpotensi mempercepat pemulihan ekonomi. Terakhir, pemerintah kembali menaikan anggaran PEN menjadi Rp 627,9 triliun.

"Sentimen untuk perdagangan Rabu (17/2) berasal dari telah dipilihnya direktur sovereign wealth fund (SWF) oleh pemerintah yang berpotensi menjadi sentimen positif untuk emiten karya (konstruksi)," katanya ketika dihubungi pada Selasa (16/2).

Lebih lanjut ia memproyeksi IHSG berpotensi bergerak mixed untuk kembali menguji resisten 6.295-6.300 dengan support pada level 6.217-6.233 pada perdagangan Rabu (16/2). Ia menyarankan investor untuk dapat hold saham yg masih uptrend sambil memantau pergerakan IHSG untuk menembus resisten 6.295-6.300.

Baca Juga: Asing banyak melego saham-saham ini saat IHSG menguat, Selasa (16/2)

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher juga menyampaikan hal serupa. Ia bilang IHSG yang menguat terbatas didorong oleh optimisme setelah pengangkatan jajaran dewan Lembaga yang bernama Indonesia Investment Authority (INA) oleh Presiden Joko Widodo. Sementara, dari luar negeri masih minim sentiment.

Dennies memprediksi IHSG akan menguat terbatas dengan resistance 2 di level 6.325, resistance 1 di level 6.308, support 1 di level 6.274, dan support 2 di level 6.257 pada perdagangan Rabu (17/2).

"Pergerakan masih akan minim sentimen terutama dari data perekonomian. Di sisi lain, investor akan cenderung wait and see menjelang penetapan suku bunga oleh Bank Indonesia," pungkasnya.

Selanjutnya: IHSG reli, saham-saham ini banyak diburu asing, Selasa (16/2)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli
Terbaru