BURSA EFEK / BURSA SAHAM - JAKARTA. Iklim investasi di Indonesia masih terus berada dalam tren positif. Hal ini tercermin dari masih tumbuhnya jumlah investor di pasar modal, baik itu investor reksadana, C-Best, maupun Surat Berharga Negara (SBN).
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah investor pasar modal sudah mencapai angka 6,43 juta investor per akhir September 2021. Jumlah ini mencatatkan kenaikan 5,41% secara bulanan dari posisi Agustus yang sebesar 6,10 juta.
Sementara jika sepanjang tahun ini, jumlah investor pasar modal sudah berhasil tumbuh 65,73% mengingat pada akhir 2020 jumlahnya masih 3,88 juta investor.
Baca Juga: Sejumlah startup Indonesia kebanjiran pendanaan di tahun ini
Pertumbuhan investor juga terjadi di investor reksadana di mana jumlahnya sudah mencapai 5,78 juta per September 2021. Jumlah tersebut naik dari posisi Agustus yang sebesar 5,45 juta investor atau tumbuh 6,06%.
Sedangkan jika dibanding posisi akhir tahun lalu, jumlah investor reksadana sudah mengalami kenaikan hingga 82,18% seiring pada akhir 2020 jumlahnya masih 3,18 juta investor.
Tak mau kalah, jumlah investor C-Best juga turut mencatatkan kenaikan jumlah investor. Per akhir September 2021, jumlah investor C-Best mencapai 2,91 juta atau tumbuh 7,77% secara bulanan. Sementara sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini jumlah investor C-Best sudah naik 71,59%.
Terakhir, jumlah investor yang memiliki SBN juga tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 2,34% secara bulanan menjadi 571.794 investor. Sementara jika dibanding posisi akhir tahun lalu, jumlahnya sudah naik 24,20% dari 460.372 investor.
Baca Juga: IHSG dibuka naik 0,67% akhir pekan ini, asing koleksi BMRI, BBRI, dan BBCA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News