Saham blue chips diburu, LQ45 melonjak lebih tinggi daripada IHSG pada Senin (4/10)

Senin, 04 Oktober 2021 | 16:45 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
Saham blue chips diburu, LQ45 melonjak lebih tinggi daripada IHSG pada Senin (4/10)

ILUSTRASI. IHSG melonjak 1,83% atau 113,84 ke 6.342,69 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).


IHSG - JAKARTA. Investor berburu saham-saham kelas kakap pada awal pekan ini. Lihat saja, kenaikan indeks saham likuid LQ45 jauh lebih tinggi ketimbang kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Senin (4/10), indeks LQ45 yang berisi 45 saham kelas kakap dengan likuiditas tinggi menguat 2,82% ke 911,01.

Kenaikan indeks LQ45 ini lebih tinggi ketimbang IHSG yang juga menguat tinggi hingga 1,83% atau 113,84 ke 6.342,69 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Meski melesat hari ini, indeks LQ45 masih tercatat turun 4,97% sejak awal tahun. Sementara sudah IHSG menguat 6,08% sejak awal tahun.

Tiga saham LQ45 bahkan naik double digit dalam sehari perdagangan. Top gainers LQ45 hari ini adalah:

  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) 16,06%
  • PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 14,23%
  • PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) 10,45%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -1,76%
  • PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) -1,43%
  • PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) -0,85%

Baca Juga: Berotot, rupiah Jisdor menguat ke Rp 14.276 per dolar AS pada Senin (4/10)

Delapan indeks sektoral menguat dengan tiga indeks naik lebih dari 3%. Sektor properti dan real estat melesat 3,85%. Sektor energi melaju 3,82%. Sektor barang baku melonjak 3,15%. Sektor perindustrian menanjak 2,58%. Sektor keuangan naik 1,87%. Sektor barang konsumsi primer menguat 1,49%. Sektor infrastruktur naik 0,70%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,19%.

Hanya tiga indeks sektoral yang turun pada awal pekan ini. Sektor teknologi turun 0,51%. Sektor transportasi dan logistik melemah 0,39%. Sektor kesehatan turun tipis 0,03%.

Total volume transaksi bursa mencapai 35,32 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 17,19 triliun. Sebanyak 317 saham menguat. Ada 202 saham yang turun harga dan 143 saham flat.

Baca Juga: IHSG moncer, reksadana saham catatkan kinerja paling apik dalam seminggu kemarin

Investor asing mencatat net buy Rp 1,85 triliun di seluruh pasar. Net buy di pasar reguler bahkan mencapai 1,95 triliun. Sedangkan di pasar negosiasi asing mencatat net sell Rp 95,13 miliar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 672,8 miliar, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 240,8 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 230,9 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) Rp 117,1 miliar, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) Rp 79,6 miliar, dan PT ABM Investama Tbk (ABMM) Rp 49,9 miliar.

Baca Juga: Mengintip peluang window dressing pada tahun ini

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati

Terbaru