IHSG melemah 0,04% ke 6.119 pada sesi I hari ini, net buy asing Rp 327,55 miliar

Selasa, 28 September 2021 | 12:00 WIB   Reporter: Herlina KD
IHSG melemah 0,04% ke 6.119 pada sesi I hari ini, net buy asing Rp 327,55 miliar


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 2,59 poin atau 0,04% ke 6.119,90 pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Selasa (28/9).

Sebanyak 193 saham naik, 295 saham turun dan 162 saham stagnan. 

Empat indeks sektoral selamat ke zona hijau. Sedangkan enam indeks sektoral lainnya masuk zona merah.

Indeks sektoral dengan penguatan terbesar adalah IDX Sektor Energi yang naik 6,35%, IDX Sektor Barang Konsumen Non Primer naik 1,99% dan IDX Sektor Properti naik 0,13%.

Sedangkan indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah IDX Sektor Transportasi yang turun 0,80%, IDX Sektor Keuangan turun 0,76% dan IDX Sektor Kesehatan turun 0,61%.

Total volume perdagangan saham di bursa hingga sesi I hari ini mencapai 18,63 miliar saham dengan total nilai Rp 7,40 triliun.

Baca Juga: IHSG dibuka menguat pada perdagangan Selasa (28/9), asing catat net buy

Top gainers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:
 
1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) (13,91%)
2. PT Medco Eneri Internasional Tbk (MEDC) (5,94%)
3. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) (5,28%)

Top losers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:
 
1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) (-3,66%)
2. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) (-1,75%)
3. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) (-1,69%)

Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 327,55 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) Rp 195,7 miliar, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 79,9 miliar dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 30,8 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 62,2 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 21,4 miliar dan PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) Rp 19,8 miliar.

Selanjutnya: IHSG berpotensi rebound, ini saham-saham rekomendasi Panin Sekuritas

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi

Terbaru