ASET KRIPTO - JAKARTA. Pasar aset kripto berhasil merangkak naik ke zona hijau dalam seminggu terakhir. Merujuk Coinmarketcap, harga Bitcoin pada hari ini, Jumat (8/7) pukul 10.40 WIB berada di US$ 22.009,57 per BTC atau menguat 9,38% dalam tujuh hari terakhir.
Sementara Ethereum dan Binance Coin juga menorehkan tren serupa. Tercatat, Ethereum saat ini berada di US$ 1.252,88 per ETH atau naik 15,77%. Lalu Binance Coin juga sudah menguat 8,60% dalam sepekan terakhir menjadi US$ 243,39 per BNB.
Mengenai pergerakan pasar di minggu pertama bulan Juli 2022, Country Manager Luno Indonesia Jay Jayawijayaningtiyas mengatakan, Altcoin memulai awal yang positif dengan pemulihan yang lebih unggul dibanding Bitcoin.
Baca Juga: Pasar Kripto Global Tengah Tertekan, Industri Lokal Diyakini Bisa Bertahan
Indeks Kapitalisasi Menengah membukukan performa terbaik di bulan Juli di 5%, disusul Indeks Kapitalisasi Besar di 3,1%.
“Harga Bitcoin sendiri masih turun 56% per akhir kuartal kedua tahun ini yang kemungkinan disebabkan oleh prospek ekonomi makro yang tidak pasti dan kondisi di pasar kripto. Adapun, Bitcoin kembali membalikkan keadaan memasuki bulan Juli dengan bertumbuh sebesar 0,5% di bulan ini,” kata Jay dalam keterangan tertulis, Kamis (7/7).
Luno dan Arcane Research menambahkan, ketidakpastian perekonomian makro serta efek samping negatif dari berbagai peristiwa di pasar kripto tampaknya masih belum berakhir. Hal ini ditunjukkan oleh penangguhan trading oleh perusahaan peminjaman kripto pekan ini.
Tapi di satu sisi, sentimen di pasar kripto yang penuh ketakutan dalam beberapa bulan ini akhirnya mengalami sedikit perbaikan. Hal ini tercermin dari indeks Fear and Greed yang berhasil naik ke angka 19 kemarin, dan menjadi titik tertinggi dalam dua bulan terakhir.
Meskipun indeks masih berada di zona extreme fear, kini indeks mulai bergerak naik menuju area fear, dan sentimen pasar berangsur lebih optimis.
Luno dan Arcane Research menambahkan, setelah kenaikan tajam volume bitcoin di bulan Juni, kini volume bitcoin kembali ke level rata-rata di bawah kisaran US$4 miliar. Hal ini cukup mengejutkan, terutama mengingat harga bitcoin cukup volatile dalam sepekan terakhir.
Baca Juga: Nasib Investor Aset Kripto Saat Platform Asing Berguguran
Dari sisi volatilitas, bitcoin kembali mencatatkan kenaikan volatilitas kemarin ke atas kisaran US$20,000, sehingga volatilitas harian pulih 5%. Namun, volatilitas bulanan masih menunjukkan level yang tinggi dan kini berada di angka 4.6%.
Bitcoin pun mengalami salah satu bulan terburuknya sepanjang sejarah, dan seperti yang tercermin dalam volatilitas bulanannya, rata-rata harga harian bergerak hampir sebesar 5%, jauh di atas level normalnya di angka 2-3%.
“Maka tidak akan mengejutkan jika bulan Juli ini, volatilitas tidak akan aktif usai kuartal yang cukup fluktuatif di pasar kripto dan awal libur musim panas,” tutup Luno dan Arcane Research.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
