EMITEN - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) membukukan marketing sales atawa prapenjualan sebesar Rp 265,6 miliar di kuartal pertama 2023. Angka tersebut turun 46,9% YoY dari Rp 500,3 miliar pada kuartal pertama 2022.
Manajemen DILD mengatakan telah mencapai 11% dari total target di tahun 2023 sebesar Rp 2,4 triliun.
“Kontribusi tambahan yang berasal dari pendapatan berulang di kuartal pertama 2023 sebesar Rp 180,0 miliar, turun 6,5% dari Rp 169,1 miliar di kuartal I 2022,” kata manajemen DILD dilansir dari laman resmi Intiland, Selasa (2/5).
Kontributor penjualan utama berasal dari segmen residensial dengan total Rp 99,7 miliar. Kontribusi tersebut berasal dari penjualan Serenia Hills, Graha Natura, South Grove, Magnolia Residence dan Virya Semanan.
Baca Juga: Intiland Development (DILD) Melonjak 174,3% pada Kuartal I-2023
Di sisi lain, segmen kawasan industri membukukan marketing sales sebesar Rp 82,1 miliar. Marketing sales ini berasal dari penjualan kavling industri di Batang Industrial Park dan pergudangan di Aeropolis Technopark.
Sementara, segmen mixed-use & high-rise menghasilkan marketing sales sebesar Rp 83,8 miliar yang berasal dari Regatta, 1Park Avenue, SQ Res, Praxis, Tierra dan Spazio Tower.
Secara wilayah, marketing sales DILD disumbang terbanyak oleh penjualan di Jakarta, dengan pendapatan Rp 171,4 miliar di kuartal pertama 2023. Angka tersebut turun 5,7% YoY dari pendapatan di Jakarta yang sebesar 181,7 pada kuartal pertama 2022.
Sementara, penjualan di Surabaya mencapai Rp 94,3 miliar di kuartal pertama 2023. Angka tersebut turun 70,4% dari penjualan di kuartal pertama 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
