EMITEN - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berencana menyiapkan anggaran belanja modal alias capital expenditure sebesar Rp 3,05 triliun di tahun 2021. Jumlah ini naik 27,3% bila dibandingkan rencana 2020 yang sebesar Rp 2,39 triliun.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya juga menjelaskan anggaran capex di tahun ini masih digunakan untuk melanjutkan investasi yang sudah berjalan seperti Tol Kunciran-Cengkareng dengan porsi kepemilikan 2,1%, Tol Balikpapan-Samarinda yang mengempit 16,93%, dan Tol Semarang Demak dengan porsi 25%.
Baca Juga: WIKA tekankan pentingnya optimalisasi human capital dalam menjalankan SMK3 proyek
Adapun anggaran dana yang disiapkan berasal dari pendanaan perbankan dan kas internal. "Untuk pengembangan usaha sendiri seperti pembangkit dan pengembangan yang sudah ada di tahun sebelumnya, di 2021 capex konservatif, masih melanjutkan yang berjalan kita selesaikan. Harapannya bisa disusun untuk rencana divestasi," jelas Mahendra, Rabu (13/1).
Secara rinci, WIKA mengalokasikan sebesar Rp 119 miliar dari rencana capex 2021 untuk kebutuhan aset tetap, kemudian sebesar Rp 2,13 triliun untuk suntikan modal dan Rp 800,82 miliar untuk pengembangan bisnis.
Baca Juga: Meski Bisa Beroperasi 100%, Emiten Jasa Konstruksi Tetap Terkena Efek Kebijakan PPKM
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
