IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun lumayan pada akhir sesi perdagangan, Kamis (15/10). Sejak pembukaan IHSG terus berangsur turun meski sempat mencoba naik sebelum akhir rehat siang.
Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 5.105,15. Itu berarti dalam tempo 6 jam perdagangan, indeks utama di bursa saham Indonesia ini turun sedalam 1,37%.
Penurunan IHSG itu ternyata sejalan dengan penurunan cuaca indeks sektoral. Dari 10 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia, seluruhnya negatif.
Baca Juga: IHSG susut 0,59% pada akhir sesi I (15/10), saham INCO Top Loser!
Indeks sektoral yang turun membebani IHSG itu adalah:
- Pertanian (-0,74%)
- Perdagangan (-0,74%)
- Industri Dasar (-0,88%)
- Infrastruktur (-0,89%)
- Manufaktur (-1,15%)
- Barang Konsumsi (-1,22%)
- Tambang (-1,32%)
- Aneka Industri (-1,45%)
- Konstruksi (-1,63%)
- Keuangan (-1,86%).
Tidak ada indeks sektoral yang mengalami kenaikan ditengah kelesuan IHSG.
Tampak bahwa penurunan terdalam perdagangan ini menimpa indeks sektor Keuangan (-1,86%). Bersama indeks sektor Aneka Industri dan Konstruksi, sektor keuangan turun lebih dalam daripada penurunan IHSG.
Situasi bursa saham secara menyeluruh bisa terpantau dengan sekali pandang. Lewat laman Pusat Data KONTAN, kita bisa menimbang situasi bursa saham terkini dengan mudah, tanpa perlu mencermati pergerakan angka indeks satu demi satu.
Selanjutnya: IHSG melorot 1,37% ke 5.105 pada Kamis (15/10), asing catat net buy Rp 23,38 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
