IHSG menguat 0,93% ke 6.257 di sesi I hari ini, asing catat net buy Rp 377,29 miliar

Rabu, 10 Maret 2021 | 12:00 WIB   Reporter: Herlina KD
IHSG menguat 0,93% ke 6.257 di sesi I hari ini, asing catat net buy Rp 377,29 miliar


IHSG - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 57,76 poin atau 0,93% ke 6.257,41 pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Rabu (10/3).

Sebanyak 255 saham naik, 196 saham turun dan 153 saham stagnan.

Sembilan sektor saham menguat, menopang kenaikan IHSG. Sektor-sektor saham dengan penguatan terbesar adalah sektor infrastruktur yang menguat 1,85%, sektor industri dasar menguat 1,49% dan sektor konstruksi menguat 1,29%.

Sedangkan satu sektor saham yakni sektor aneka industri tergelincir ke zona merah dengan pelemahan 1,26%.

Baca Juga: IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan Rabu (10/3), asing catat net buy

Total volume perdagangan saham di bursa hingga sesi I hari ini mencapai 13,37 miliar saham dengan total nilai Rp 5,39 triliun.

Top gainers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:

1. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) (13,56%)
2. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) (5,46%)
3. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) (4,82%)

Top losers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:

1. PT United Tractors Tbk (UNTR) (-3,44%)
2. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) (-2,63%)
3. PT Astra International Tbk (ASII) (-1,81%)

Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 377,29 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) Rp 288,2 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 47,4 miliar dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp 36,2 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Astra International Tbk (ASII) Rp 46 miliar, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 29,2 miliar dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 18,2 miliar.

Selanjutnya: IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan Rabu (10/3), asing beli BBCA, BBRI, TLKM

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi
Terbaru