KONTAN.CO.ID - Jakarta. Penawaran saham perdana atau Initial public offering (IPO) PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk (PJHB) akan mulai tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Kamis 6 November 2025. Berikut profil emiten saham terbaru ini.
Berdasarkan prospektus yang dirilis di platform e-IPO pada Rabu (22/10/2025), perusahaan asal Samarinda, Kalimantan Timur ini menawarkan sebanyak-banyaknya 480 juta saham baru atau setara 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Penjamin pelaksana emisi efek IPO PJHB adalah PT Pilarmas Investindo Sekuritas.
Harga saham IPO PJHB dipatok Rp 330 per saham. Dari IPO ini, potensi total dana yang dihimpun perusahaan mencapai Rp 158,4 miliar.
Pantauan KONTAN, IPO saham PJHB diserbu banyak investor. Investor receh dengan pemesanan pada penawaran umum IPO saham PJHB di bawah 100 lot hanya mendapatkan 2 lot.
Baca Juga: Fenomena Unik LQ45: Laba Bersih Kuartal III-2025 Turun, Tapi Harga Saham Mulai Naik
Waran Seri I Sebagai Insentif Investor
Bersamaan dengan IPO, PJHB juga menerbitkan 240 juta Waran Seri I atau sebesar 16,67% dari total saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pendaftaran. Waran ini diberikan gratis (cuma-cuma) kepada pemegang saham baru sebagai insentif.
Setiap pemegang 2 saham baru akan memperoleh 1 Waran Seri I, yang dapat digunakan untuk membeli 1 saham PJHB dengan harga pelaksanaan Rp 330 per waran.
Masa pelaksanaan waran dimulai 6 bulan setelah penerbitan, yakni dari 4 Mei 2026 hingga 4 November 2026. Jika seluruh waran dieksekusi, nilai tambahan modal yang diperoleh bisa mencapai Rp 79,2 miliar.
Tonton: BREAKING NEWS! BPS Umumkan Inflasi Oktober 2025, Cetak Rekor Rendah Lagi?
Profil dan Bisnis Pelayaran Jaya Hidup Baru
Didirikan pada 2008, PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk bergerak di bidang angkutan laut dalam negeri, khususnya untuk pengiriman alat berat dan kontainer menggunakan kapal jenis Landing Craft Tank (LCT).
Perseroan melayani pengangkutan alat berat untuk sektor minyak dan gas, pertambangan, serta perkebunan, termasuk peralatan seperti dump truck, excavator, wheel loader, bulldozer, trafo, derek, hingga mesin pembangkit listrik.
Hingga kini, PJHB mengoperasikan 5 unit kapal dengan kapasitas angkut antara 1.300–2.500 metrik ton, dan terus melakukan ekspansi layanan kargo di berbagai wilayah Indonesia.
Baca Juga: Harga CPO Tren Naik 2025, Cek Saham Sawit yang Prospek Investasinya Moncer
Selanjutnya: Cek Rekomendasi Teknikal Saham SMRA, BELI, TOBA untuk Perdagangan Kamis (6/11)
Menarik Dibaca: Panduan Lengkap Waktu Terbaik Sikat Gigi untuk Cegah Plak dan Karies
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News